Madina manyota.id | Bupati Mandailing Natal H.M.Jafar Sukhairi Nasution membuka penyelenggaraan kegiatan Musabaqoh Tilawatil Qur’an ( MTQ ) ke XXI tingkat Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2022. Event keagamaan tersebut dipusatkan di Kecamatan Siabu, Jum’at
(25/02).
Pembukaan MTQ selain dihadiri para peserta, offecial, panitia dan dewan hakim juga dihadiri unsur Forkopimda, Wali Kota Padang Sidempuan, Irsan Efendi Nasution SH, yang juga tokoh masyarakat Kecamatan. Siabu, Sekda Madina, Para Asisten, OPD, Kemenag, MUI dan para camat se kabupaten Madina.
Ketua panitia penyelenggara Drs.Gozali Pulungan MM, yang merupakan Sekda Madina, menyampaikan penyelenggaraan MTQ ini dilaksanakan selama empat hari di mulai dari tanggal (25-28/02/2022 ). Untuk peserta MTQ yang merupakan utusan dari 23 Kecamatan dengan jumlah 516 Kafilah.
Sambutan tokoh masyarakat Kecamatan. Siabu Irsan Efendi Nasution, SH. yang juga Wali Kota Padang Sidempuan menyampaikan terimakasih dan afresiasi kepada Bupati Madina yang telah mempercayakan kecamatan Siabu menjadi tuan rumah pelaksanaan MTQ ke- XXI, dan tentunya ini merupakan kehendak dari masyarakat Siabu dan saya yakin penyelenggaraan MTQ in i dapat dukungan penuh dari masyarakat Siabu, katanya.
Bupati Madina H.M.Jakfar Sukhairi Nasution dalam sambutanya mengungkapkan, kegiatan MTQ ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya, untuk itu dengan penyelenggaraan MTQ ini dapat memberikan manfaat yang positif bagi pembinaan kehidupan keagamaan masyarakat secara menyeluruh.
Selanjutnya disampaikan , “Penyelenggaraan MTQ merupakan wujud keinginan kuat bagi kita untuk membumikan Al-Quran serta menegakkan siar Islam untuk memperkokoh nilai-nilai agama dalam sendi-sendi kehidupan bermasyarakat dan berbangsa,”.
“Bagi kaum muslimin Al-Qur’an merupakan. sumber petunjuk dan pedoman hidup yang aktual sepanjang masa, berisi nilai-nilai luhur universal yang sejalan dengan fitrah manusia. Al-Qur’an mengajak semua manusia untuk bekerjasama dalam ketakwaan dan kebaikan.
Dalam MTQ ini akan tampil Qari-Qariah hafidz dan hafidzah dan mufassir-mufassirah terbaik dari seluruh Kecamatan, yang merupakan generasi muda yang siap berkompetisi secara sehat berlomba meraih prestasi. Berkontribusi dalam membangun kualitas sumber daya ummat yang unggul berkompetitif dan berkarakter Islam sebagai mana akhlak manusia.” ujar bupati.
Dengan demikian, sebut bupati,” MTQ ini tidak semata-mata wahana untuk berlatih dan berlomba membaca Al-Qur’an tetapi juga sebagai jalan untuk mengedukasi ummat semakin mencintai dan membumikan Al-Quran, meningkatkan kesadaran beragama yang lebih humanis dan terbuka. Juga sangat penting adalah sebagai bentuk dakwah untuk menyempurnakan akhlak kaum muslimin dan muslimat, ”
Seterusnya bupati menyampaikan harapannya, ” Kepada seluruh panitia dan dewan hakim yang bertugas kami harapkan dapat menjalankan tugasnya dengan baik, bersungguh-sungguh dan berintegritas karena integritas saudara saudara sekalianlah yang menentukan kualitas para pemenang MTQ ini,” harapnya.
Diakhir kata sambutannya bupati Madina berpesan ” Dalam pelaksanaan MTQ ke-XXI masih masa Pandemi Covid-19 untuk itu harus tetap mematuhi protokol kesehatan dengan menyediakan cuci tangan dan memakai masker, dan saya berharap masyarakat Siabu meramaikan kegiatan MTQ, ini dengan tetap menerapkan protokol kesehatan
Pemerintah Mandailing Natal tidak pernah melarang pengeras suara di mesjid, untuk itu saya himbau apalagi bulan ramadhan nanti untuk meramaikan mesjid, mushollah dan melaksanakan tadarus dengan memakai pengeras suara ramaikan mesjid akan tetapi tetap menerapkan protokol kesehatan, katanya. (071)