Madina – Manyota.id I. Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina) Atika Azmi Utammi Nasution meninjau langsung kondisi warga dan lokasi akibat insiden semburan lumpur dan asap hitam yang terjadi di lokasi sumur bor PT Sorik Marapai Geothermal Power (SMGP), Desa Sibanggor Julu, Kecamatan Puncak Sorik Marapi, Kabupaten Madina, Minggu (24/4).
Wakil Bupati Madina didampingi Kapolres Madina AKBP HM Reza Chairul AS, Kasatpol PP Madina Lismulyadi, Kadis Kominfo Madina Sahnan Pasaribu, Kadis PMD Madina, Kadis Lingkungan Hidup Madina, Kadis Pertanahan, dan Kaban BPBD.
Sebelum melakukan peninjauan, Pemkab Madina dan Forkopimda telah melakukan rapat di Aula Kantor Bupati untuk membahas kondisi perkembangan warga terkini yang menjadi korban akibat semburan lumpur.
Selain itu, bagaimana semburan lumpur (PT SMGP) bisa tertangani dengan baik dan suasana kamtibmas juga diperhatikan.
“Rapat ini terkait perkembangan terkini mengenai kondisi warga kita yang menjadi korban. Kemudian bagaimana semburan lumpur (PT SMGP) bisa tertangani dengan baik dan suasana kamtibmas juga diperhatikan,” kata Sukhairi.
Sukhairi yang memimpin rapat juga mewanti-wanti agar insiden semburan lumpur disertai asap hitam di lokasi pengeboran sumur milik PT SMGP tersebut tidak dimanfaatkan oleh orang lain untuk memperkeruh suasana.
“Jangan karena begini, ada provokasi. Jangan ada provokator yang memperkeruh suasana. Jadi, kita deteksi dini dalam hal penanganan paska kejadian. Kondisi warga kita, kesehatannya, trauma yang ditimpulkan pasca kejadian ini,” tegas Bupati. (rel /071)
Pengirim berita :Ismail Ojie