Madina – Manyota.id | Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Pemkab Madina) memasuki tahap yang menentukan dalam seleksi terbuka jabatan tinggi pratama. Sebanyak 28 pejabat terkemuka kini bersaing ketat untuk mendapatkan posisi strategis di pemerintahan daerah, menandai awal kompetisi yang penuh gairah dan antusiasme.
Di antara para pendaftar, sejumlah nama besar mencuat, menunjukkan kekuatan dan pengalaman mereka di dunia birokrasi. Jhon Amriadi, mantan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Ahmad Yasir Lubis yang saat ini memimpin Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), serta Ahmad Duroni Nasution, Sekretaris Diskominfo aktif, semuanya adalah pemain utama dalam seleksi ini. Tidak kalah menarik, ada Syukur Soripada Nasution, mantan Camat Siabu, dan Taufik Zulhandra Ritonga, Kepala Dinas Ketahanan Pangan aktif, yang siap bersaing dalam posisi ini.
Nama-nama lain yang turut serta adalah Hasan Basri, Camat Panyabungan Utara; Salamuddin Nasution, Kepala Dinas Pariwisata; Yuri Andri, Kepala Satpol PP dan Damkar; serta Muhammad Rukun, mantan Sekretaris Dinas Kesehatan. Mereka semua akan berusaha menunjukkan kemampuan terbaik mereka dalam persaingan sengit ini.
Ketua Panitia Seleksi, Lis Mulyadi Nasution, mengungkapkan bahwa proses seleksi dimulai dengan pengumuman dan penerimaan berkas yang berlangsung dari 22 Juli hingga 05 Agustus 2024. Seleksi administrasi dijadwalkan pada 06 Agustus 2024, dan hasilnya akan diumumkan pada 07 Agustus 2024. Pendaftar yang lolos akan mengikuti uji kompetensi assessment pada 12-13 Agustus 2024, diikuti dengan penulisan makalah, pemaparan, wawancara, dan penelusuran rekam jejak pada 14-15 Agustus 2024.
Rapat penetapan hasil seleksi akan dilakukan pada 16 Agustus 2024. Setelah itu, hasil penilaian akan diserahkan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian Pemkab Madina dan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) pada 19 Agustus 2024. Pengumuman final mengenai hasil seleksi dijadwalkan pada 20 Agustus 2024, meskipun jadwal ini masih dapat berubah berdasarkan perkembangan situasi.
Seleksi ini mencakup beberapa posisi strategis seperti Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pembangunan, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Inspektur Inspektorat Daerah, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Satpol PP dan Damkar, serta Kepala Badan Pendapatan Daerah. Kompetisi yang ketat ini diharapkan akan menghasilkan pemimpin berkualitas yang mampu membawa Kabupaten Mandailing Natal menuju kemajuan dan inovasi.(Red)